DETAKKaltim.Com, SAMARINDA : Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur melalui Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintah Desa (BPM-PD) Kaltim, bersama Dirjen Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat Desa (PPMD) menggelar dialog inter aktif dengan tema; Mewujudkan Pembangunan Indonesia dari Pinggiran Menuju Kaltim Maju 2018.
Acara yang diselenggarakan di Gedung Convention Hall Samarinda, Sabtu (9/4/2016) dengan peserta Tenaga Ahli Kabupaten se-Kaltim dan Pendamping Desa se-Kaltim serta Pendamping Lokal Desa se-Kaltim.
“Dengan dilaksanakannya dialog interaktif ini bagian dari sosialisasi UU No.6 tahun 2014 tentang Desa, untuk mewujudkan pembangunan Indonesia dari pinggiran atau lebih dikenal dengan istilah, Desa Membangun Indonesia,†beber Nanang Suryana dari Dirjen Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat Desa di hadapan ratusan peserta.
Sedangkan Kepala BPM-PD Provinsi Kaltim Mohammad Jouhar Efendi mengatakan, melalui dialog interaktif ini diharapkan mampu meningkatkan kinerja Tenaga Ahli Kabupaten, Pendamping Desa dan Pendamping Lokal Desa se-Kaltim, dalam menjalankan tugas melaksanakan pendampingan di Desa. Sesuai amanat UU No.6 tahun 2014 serta Peraturan Menteri Desa Tertinggal tahun 2015, yang intinya membangun Desa menuju Desa yang mandiri dan bermartabat.
“Saya minta kepada Tenaga Ahli Kabupaten maupun Pendamping Desa dan Pendamping Lokal Desa dalam menjalankan pendampingan terhadap Pemerintahan Desa, harus sesuai UU No.6 tahun 2014 tentang Desa dan Permendes tahun 2015. Khususnya dalam pengelolaan anggaran Desa agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan, seperti penyalahgunaan anggaran Desa yang nantinya akan berujung dengan urusan hukum,†tegas Jouhar Efendi. (DK1)
