Dimangsa Buaya, Petani Tambak di Sepatin Belum Ditemukan
Hari Ke-3, Dody: Hasil Sementara Nihil
DETAKKaltim.Com, ANGGANA: Pencarian Tim SAR Gabungan terhadap Saleng (70) yang dilaporkan diterkam Buaya di Perairan Bagusung Tanjung Pemerung, Desa Sepatin, Kecamatan Anggana, Kutai Kertanegara (Kukar), Kaltim, hingga hari Ke-3 belum membuahkan hasil sesuai harapan, Sabtu (8/6/2024).
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (KPP) Balikpapan Dody Setiawan dalam keterangan tertulisnya yang diterima DETAKKaltim.Com Pukul 18:10 Wita menyebutkan, hingga Pukul 17:50 Wita, Tim SAR Gabungan telah melaksanakan penyisiran di sekitar lokasi kejadian dengan pencarian sesuai dengan rencana operasi (Renops) H.3.
“Tim SAR Gabungan melaksanakan debriefing dengan hasil sementara nihil, Operasi SAR akan dilanjutkan besok pagi sesuai dengan Renops H.4. Tim berposko pada posisi 0°34’37.8″S 117°16’44.0″E,” jelas Dody.
Baca Juga:
- Kaltim Dapat Bantuan Sapi Qurban 2 Ekor dari Presiden
- Kejuaraan Surfing Internasional Nias Pro 2024 WSL QS 5000
- 2 Kejutan Putusan Perkara Korupsi Seragam Sekolah di PPU
Sebelumnya, Kamis (6/6/2024) Pukul 20:00 Wita, KPP Balikpapan menerima laporan kejadian tersebut dari Suardi yang menyebutkan peristiwa itu terjadi hari itu pada Pukul 04:30 Wita. Perkiraan lokasi kejadian (LKP) pada posisi 0°50’32.16″S 117°25’49.81″E.
Melansir keterangan pelapor, Dody menjelaskan, Rawasiah istri korban mendengar teriakan suaminya yang sedang memasukkan air Empang di Pintu Empang.
“Setelah mendengar teriakan, istri korban langsung menghampiri korban dan ternyata istri korban melihat suaminya dibawa Buaya ke dalam air,” jelas Dody.
Setelah kejadian itu, Zulham anak korban yang menjabat sebagai Ketua RT 08 melaporkan ke Sekretaris Desa Sepatin.
Sejumlah unsur ambil bagian dalam pencarian diantaranya Tim Rescue KPP Balikpapan berkoordinasi, Polres Kukar, Polairud Kukar, dan keluarga korban bersama masyarakat sekitar. (DETAKKaltim.Com)
Penulis: LVL