Hari Ke-3 Pencarian Santri Ponpes Al Khaerat Masih Nihil
Pencarian Masih Akan Dilanjutkan
DETAKKaltim.Com, MUARA BENGKAL: Pencarian terhadap Ahmad Rifqi (12), santri Ponpes Al Khaerat yang dilaporkan tenggelam saat mandI dan berenang di Sungai Telen, Kecamatan Muara Bengkal, Kutai Timur, Kaltim, hingga hari Ke-3 belum juga ditemukan, Minggu (7/4/2024).
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (KPP) Balikpapan Dody Setiawan dalam keterangan tertulisnya yang diterima DETAKKaltim.Com Pukul 18:48 Wita menyebutkan, hasil pencarian hari ini masih nihil.
“Pukul 17:55 Wita, Tim SAR Gabungan melaksanakan debriefing dengan hasil pencarian sementara Nihil. Operasi SAR dilanjutkan kembali besok, sesuai dengan Rencana Opersai (Renops) H4,” jelas Dody Setiawan.
Baca Juga:
- Terbukti Kuasai Sabu 20 Poket, Ayam Dihukum 4 Tahun Penjara
- Intelmob Batalyon B Brimob Samarinda Tangkap Pengedar Sabu
- Ketua DK PWI Pusat Respon Rumor Dugaan Penyalahgunaan Bantuan BUMN
Pencarian hari Ke-3 dimulai Pukul 07:15 Wita, Tim SAR Gabungan melaksanakan pencarian dibagi menjadi 2 Search Rescue Unit (SRU).
SRU 1, Tim SAR Gabungan melakukan pencarian di sekitar LKP (lokasi kejadian). SRU 2 Tim SAR Gabungan melakukan penyisiran sungai sejauh 8 Km arah hilir, menggunakan Rubber Boat Basarnas.
Ahmad Rifqi dikabarkan tenggelam, Kamis (4/4/2024) Pukul 09:00 Wita. Perkiraan LKP 0°25’57.12″N 116°42’2.17″E. Ia tidak sendirian saat mandi dan berenang di Sungai Telen, namun bersama temannya nama Ahmad Nur Ibnuariyanto (14).
Ahmad Nur Ibnuariyanto yang beralamat di Dusun Jabdan, RT 006, Desa Muara Wahau, Kecamatan Muara Wahau, Kutim, telah ditemukan dalam keadaan meninggal dunia di sekitar Sungai Telen, Jum’at (5/4/2024) sekitar Pukul 14:30 Wita.
Sejumlah unsur ambil bagian dalam pencarian hari ini diantaranya Tim Rescue Pos SAR Sangatta, Polsek Muara Wahau, Rekans Ponpes Al Khaerat, dan warga. Cuaca dilaporkan cerah. (DETAKKaltim.Com)
Penulis: LVL