DETAKKaltim.Com, SAMARINDA : Atraksi berujung maut sempat menggemparkan warga Berau. Hal ini dilakukan oleh santri salah satu pondok pesantren, pada pekan lalu. Wakil Bupati Berau Agus Tantomo mengaku tidak berwenang dalam hal ini.
“Namun saya sangat menyesalkan kejadian ini karena berujung maut. Untuk itu kami minta agar masyarakat tetap antisipasi, terutama para orang tua, untuk lebih waspada,” ujar Agus Tamtomo usia mengikuti rapat koordinasi di Pendopo Lamin Etam Jalan Gajah Mada, Senin (7/5/2018).
Menurutnya izin keamanan terletak pada aparat keamanan. Bahkan ia menganggap atraksi tersebut tidak pantas dilakukan dalam agenda wisuda.
“Apalagi itu dipertontonkan di depan anak-anak, karena melihat Spiderman saja melompat dari gedung anak-anak bisa meniru, dikiranya bisa begitu,” urainya.
Meski begitu pihaknya tetap melakukan upaya pencegahan, namun pengawasan harus tetap menjadi tanggung jawab aparat keamanan.
Ia juga mengamanatkan dalam kegiatan apapun yang dianggap beresiko, seharusnya mendapatkan izin terlebih dahulu.
“Wewenang kami cukup pada tindakan pencegahan dan harus ada izinnya. Jadi silahkan pihak keamanan yang mengawasi kegiatan seperti ini,” kata Agus.
Namun lanjutnya, ia menekankan agar tidak ada lagi kegiatan yang berujung maut seperti ini.
“Saya himbau agar masyarakat tidak perlu lagi menampilkan atraksi yang membahayakan lagi karena itu tidak ada manfaatnya,” tutup Agus. (Melisa)
