Satu Mantri Honorer dan Satu Bidan Relawan Layani 1.300 Jiwa
DETAKKaltim.Com, PPU : Membangun sarana dan fasilitas kesehatan belum lengkap bila tidak didukung dan dibarengi tenaga medis yang berpengalaman, serta mau bertugas memberikan pelayanan maksimal di pedesaan.
Hal ini sampaikan Kasiyono, Kepala Desa Wono Sari Kecamatan Sepaku Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) Kalimantan Timur kepada Wartawan DETAKKaltim.Com di ruang kerjanya, Selasa (25/10/2016).
“Tenaga medis yang mau bekerja keras dan mau memberikan pelayanan secara maksimal menjadi harapan warga desanya,†sebut Kasiyono.
Diugkapkan Kasiyono jika dua tenaga medis yaitu, seorang mantri dan seorang bidan yang bekerja memberikan pelayanan kesehatan terhadap 360 kepala keluarga, dan 1.300 jiwa di Desa Wono Sari masih berstatus tenaga honorer, dan tenaga suka rela patut diperhatikan kesejahteraannya.
Dia berharap Dinas Kesehatan Penajam Paser Utara memperhatikan tenaga medis, yang bekerja memberikan pelayanan kesehatan di desanya.
Bukan itu saja, sarana peningkatan dan perbaikan jalan pintas yang menghubungkan desanya ke arah KM 38 Samboja Kutai Kartanegara menjadi harapan warganya.
Pasal selain hasil perkebunan Kelapa Sawit dan Karet yang manjadi andalan sebagian warga, juga ada Jagung Manis. Namun masalahnya Jagung Manis harganya dinilai masih sangat rendah akibat terkendala jalur distribusi yang masih kurang baik.
“Kalau Akses jalan ke desanya bagus, bisa mendongrak nilai jual hasil panen warga,†tandasnya. (Amran)
