Sertijab 5 Dandim, Danrem 091/ASN : Utamakan Tugas Ketimbang Urusan Pribadi
DETAKKaltim.Com, SAMARINDA : Bertempat di Hall Makorem Jalan Jendral Sudirman, Samarinda, Kalimantan Timur. Acara serah terima jabatan (sertijab) terhadap 5 Komando Distrik Militer (Kodim) untuk wilayah Tanjung Redeb (Berau), Tanjung Selor (Bulungan), Bontang, Kutim dan Nunukan.
Acara sertijab yang langsung dipimpin Danrem 091/ASN Brigjen TNI Teguh Arief Indratmoko tersebut berlangsung khidmat.
Dalam pesan Danrem untuk Kodim yang baru dilantik tersebut untuk lebih mementingkan tugas utama mereka di tengah masyarakat ketimbang kepentingan sendiri.
“Utamakan kepentingan tugas dari pada kepentingan pribadi,” ucap Brigjen TNI Teguh Arief Indratmoko, Kamis (3/3/2016).
Dikatakannya, serah terima jabatan maupun alih jabatan di lingkungan TNI AD seperti yang kita laksanakan sekarang ini, pada dasarnya merupakan upaya Pimpinan TNI AD khususnya Kodam VI/Mlw untuk meningkatkan kualitas pembinaan satuan, pemantapan manajemen organisasi, serta pembinaan karier personel TNI agar dapat mengembangkan profesionalismenya.
“Kodim juga harus mampu menyelenggarakan kegiatan yang berkaitan dengan dinamika pembangunan di daerah,” paparnya dalam sambutan.
Ia pun mengingatkan beberapa hal yang perlu dijadikan atensi bagi para Komandan Kodim dalam pelaksanaan tugasnya ke depan, seperti masalah kebakaran hutan dan lahan yang sering terjadi di beberapa wilayah Kaltim, khususnya Kutim, Kukar dan Bontang. Agar para Dandim mengerti betul akan tugas dan tanggungjawabnya dalam penanganan kebakaran, serta melakukan koordinasi dengan unsur Pemerintahan, BPBD, Polri dan instansi terkait karena hal tersebut sudah menjadi atensi dan perintah langsung Presiden RI.
Bukan  itu saja, imbunya, Program Upsus Ketahanan Pangan, Program Desa Bebas Narkoba, memonitor gerakan aliran/kepercayaan dan pentingnya penghemat listrik, air , telepon agar tidak melebihi pagu, serta pembinaan pemuda/pemudi khususnya putra daerah dalam rangka rekruitmen prajurit untuk diikutsertkan pada seleksi menjadi prajurit TNI.
“Untuk program Desa bebas Narkoba sampai saat ini telah tercipta 1 Desa bebas Narkoba di tiap Kodim. Diharapkan pada bulan Maret ini sudah terbentuk 2 Desa bebas Narkoba, dan pada tahun 2017 diharapkan 1 Kecamatan bebas Narkoba,” pungkasnya. (S2)
