DETAKKaltim.Com, SAMARINDA : Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Kaltim terus menyuarakan penolakan terhadap penyalahgunaan Narkoba. Kali ini, sosialisasi menolak konsumsi barang mematikan itu dengan memanfaatkan car free day di GOR Madya Sempaja, Samarinda, Minggu (8/10/2017) pagi.
Sosialisasi ini bekerja sama dengan SMK Kesehatan dengan menampilkan budaya lokal yang ada di Kalimantan Timur, dengan melibatkan multi stakeholder dalam Gerakan Masyarakat Kaltim Menolak Narkoba di area Car Free Day. Sejumlah kegiatan digelar pada areal  berkumpulnya masyarakat Kaltim tersebut.
Kepala BNNP Kaltim Brigjen Pol Raja Haryono melaui Kepala Bidang Pencegahan dan Pemberdayaan Masyarakat, Risma Togi Silalahi, mengajak masyarakat bersama-sama memerangi Narkoba di Bumi Kalimantan Timur dan menjadikan Kalimantan Timur menjadi Zero Narkoba.
Sesuai dengan hasil rapat kerja yang dipimpin langsung oleh Gubernur Kaltim dengan seluruh jajaran Bupati dan Walikota seluruh Kaltim, mengajak masyarakat, dan tokoh-tokoh masyarakat untuk melakukan aksi atau gerakan memerangin Narkoba di Bumi Kalimantan Timur.
“Mari kita selamatkan generasi di Kaltim untuk masa depan yang lebih gemilang, Kaltim memiliki sumber daya alam untuk kesejahteraan masyarakat. Dan ini harus dikelola oleh generasi muda yang tangguh, tidak bisa generasi muda yang diliputi dengan Narkoba,†ujar Risma.
Baca juga : BNNP Tes Urine 42 Pegawai Kesbangpol Pemprov Kaltim
Oleh sebab itu, lanjut Risma, menurut BNNP membasmi serta membersihkan Narkoba harus dikerjakan bersama. Dan secara konsisten dengan program pencegahan, pemberantasan, penyalahgunaan dan peredaran Narkoba di Provinsi ini.
Gerakan masyarakat Kaltim menolak Narkoba yang digagas oleh Gubernur Kaltim Awang Faroek Ishak, sebagai langkah untuk memperlihatkan kepada dunia bahwa masyarakat di Kaltim menolak Narkoba. (LVL)
