Sang Pembebas

KAPITAN La Banna membagi armada ke beberapa target. Dua puluh satu armada di bawah komando kapal terbesar ke Muara Kandilo Paser. Muara Bolongan sepuluh dan Muara Kutai Mahakam juga…
Read More...

MAKA dini hari itu, di saat suara dentuman meriam masih terus terdengar, orang-orang VOC yang berawakkan sebagian orang-orang pribumi itu tak mengira bahwa puncak perang besar sebentar…
Read More...

HARI keberangkatan tiba, mereka bertolak dari Muara Kandilo berbendera Peneki, Paser dan Kutai. Itu panji gabungan tiga pilar. Sebagaimana dalam banyak filosifi disebutkan unsur-unsur…
Read More...

"Iyye, Pueng..!" Serentak terdengar jawaban bersama. La Maddukkelleng melanjutkan, "Makanya, sengaja kalian saya kumpulkan untuk mengecek kesiapan pasukan dan orang-orang yang sudah…
Read More...

PANJANG lebar La Maddukkelleng membela diri dengan maksud menggugah semua yang hadir. Namun apalah arti pembelaan di depan hukum yang telah mendapatkan tekanan besar dari atas. We…
Read More...

PROLOG (SAMBUNGAN-5) MAKASSAR diduduki dengan kokoh bersama-sama dengan Belanda. Di sana ia mengendalikan penuh seluruh kerajaan yang ada di Sulawesi Selatan. Ia membuat…
Read More...