Plt Kepala Bidang Promosi dan Pemasaran Dinas Pariwisata Kukar Awang Ivan Ahmad. (foto: Gladis)
DETAKKaltim.Com, KUTAI KARTANEGARA: Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar), menaruh perhatian serius terhadap gelaran Festival Erau Adat Kutai 2025 yang akan berlangsung 21–29 Desember mendatang. Tak hanya sebagai acara adat, perhelatan ini diharapkan mampu menjadi magnet wisata budaya berskala nasional.
Plt Kepala Bidang Promosi dan Pemasaran Dinas Pariwisata Kukar Awang Ivan Ahmad menyebut, Erau bukan sekadar pesta rakyat, melainkan ruang besar untuk menunjukkan jati diri daerah sekaligus memperkenalkan Kukar sebagai destinasi unggulan.
“Erau adalah warisan budaya yang memiliki daya tarik unik. Kalau dikelola dan dipromosikan dengan baik, festival ini bisa menjadi pintu masuk wisatawan ke Kukar,” kata Ivan ketika ditemui, Jum’at (5/9/2025).
Menurutnya, promosi menjadi ujung tombak agar Erau dikenal lebih luas. Selain publikasi melalui media dan pemasangan baliho di berbagai titik strategis, Dispar Kukar juga menyiapkan konten digital berupa video teaser, dokumentasi kegiatan, serta kampanye media sosial yang menyasar generasi muda.
“Anak muda sekarang lebih banyak terhubung lewat dunia digital. Karena itu, konten visual menjadi senjata utama agar Erau bisa viral dan menarik perhatian,” jelasnya.
Tak hanya fokus di dalam daerah, tim promosi juga aktif mengenalkan Erau melalui partisipasi dalam expo pariwisata di luar Kaltim. Cara ini dianggap efektif menjangkau kalangan wisatawan dari berbagai provinsi.
Ivan menambahkan, sinergi dengan pihak Kesultanan Kutai juga terus diperkuat. Salah satunya dengan memastikan undangan resmi dari Pemkab Kukar sampai ke Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif.
“Undangan dari Kesultanan sudah ada, tapi pemerintah daerah juga akan melayangkan surat resmi sebagai bentuk dukungan formal. Kami berharap kehadiran langsung dari pihak kementerian dapat memberi nilai tambah,” ungkapnya.
Baca Juga:
- Muara Kaman, Gerbang Peradaban Tua Simpan Potensi Wisata Religi dan Edukasi
- Pelestarian Cagar Budaya Kukar Terhambat Keterbatasan SDM
- Cagar Budaya Kukar Go Digital
Dengan berbagai strategi tersebut, Dispar Kukar optimistis jumlah pengunjung Erau 2025 akan meningkat signifikan dibanding tahun-tahun sebelumnya. Selain menjaga tradisi, festival ini dipandang sebagai sarana memperluas promosi pariwisata Kukar.
“Kami ingin orang datang, melihat langsung, lalu bercerita kembali tentang Kukar. Pengalaman itu jauh lebih kuat daripada sekadar membaca informasi,” pungkas Ivan. (DETAKKaltim.Com/Adv./Diskominfo)
Penulis: Gladis
Editor: Lukman
