Olimpiade Olahraga Siswa Nasional 2025. (foto: Gladis)
DETAKKaltim.Com, KUTAI KARTANEGARA: Di balik kemenangan para siswa dalam Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN) tingkat Sekolah Dasar (SD/MI) 2025 se-Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar), berdiri pilar penting yang kerap luput dari sorotan, peran orang tua.
Pelaksana Tugas (Plt) Sekretaris Disdikbud Kukar Joko Sampurno menyampaikan, apresiasi setinggi-tingginya kepada orang tua siswa yang telah mendampingi dan memberi dukungan penuh dalam proses latihan dan kompetisi.
“Kami sangat menghargai dukungan orang tua. Prestasi olahraga saat ini juga menjadi nilai tambah dalam seleksi masuk TNI, Polri, atau lembaga lain yang menuntut kesiapan fisik,” ujar Joko, saat membuka acara O2SN di Aula Disdikbud Kukar, Selasa (10/6/2025) malam.
Joko mendorong agar pembinaan atlet, tidak hanya dilakukan menjelang kompetisi. Ia menyarankan agar pembinaan dimulai sejak siswa berada di kelas 4 atau 5, dengan pola pelatihan yang terukur dan berkelanjutan.
Baca Juga :
- Disdik Kukar Soroti Partisipasi Penjurian dalam O2SN Kukar 2025
- Pencak Silat O2SN Kukar Bangun Mental Juara Muda
- Kukar Gerakkan Warga dan Swasta Basmi Sampah Plastik
Menurutnya, sinergi antara sekolah, orang tua, dan pelatih harus dijadikan fondasi utama dalam membentuk atlet muda yang tidak hanya berprestasi, tapi juga berkarakter kuat.
“Jangan tunggu lomba baru melatih. Anak-anak perlu diasah terus secara konsisten,” tegasnya.
Disdikbud Kukarpun menyatakan komitmennya untuk memperkuat ekosistem pembinaan jangka panjang, termasuk peningkatan fasilitas olahraga di sekolah, pelatihan guru PJOK, dan kolaborasi dengan komunitas olahraga.
Melalui kolaborasi berjenjang dan kesadaran kolektif ini, O2SN tidak hanya mencetak pemenang, tetapi membentuk generasi sehat dan tangguh secara mental maupun fisik.
“Dengan begitu kita bisa mencetak atlet yang tak hanya berprestasi, tetapi juga berkarakter kuat,” tutup Joko. (DETAKKaltim.Com/Adv./Disdik)
Penulis: Gladis
Editor: Lukman
