Plt. Kepala Bidang Pemasaran Dinas Pariwisata Kutai Kartanegara Ivan Ahmad. (foto: Alim)
DETAKKaltim.Com, KUTAI KARTANEGARA: Dalam upaya memperkuat posisi Kutai Kartanegara (Kukar) sebagai salah satu destinasi wisata unggulan di Kalimantan Timur, Dinas Pariwisata (Dispar) Kukar terus melakukan berbagai inovasi promosi, khususnya dalam mengenalkan destinasi wisata yang tersebar di seluruh kecamatan.
Strategi utama yang kini digalakkan adalah optimalisasi media digital, termasuk media sosial dan konten kreatif, sebagai sarana untuk menyampaikan keindahan serta kekayaan budaya Kukar kepada khalayak luas.
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Bidang Pemasaran Dispar Kukar Awang Ivan Ahmad menjelaskan, promosi pariwisata saat ini tidak lagi bisa mengandalkan cara konvensional semata.
Perubahan perilaku wisatawan yang semakin bergantung pada informasi digital, membuat pihaknya harus lebih adaptif dan kreatif dalam menyusun strategi pemasaran.
“Setiap kecamatan di Kukar menyimpan potensi luar biasa, baik berupa panorama alam, tradisi budaya, maupun event-event khas yang tidak dimiliki daerah lain. Namun jika tidak dipromosikan dengan baik, maka potensi tersebut bisa saja terlupakan,” kata Ivan, Kamis (10/4/2025).
Karena itu, Dispar Kukar secara aktif menggandeng berbagai elemen, mulai dari komunitas kreatif, influencer lokal, duta wisata, hingga tokoh masyarakat untuk turut serta memproduksi dan menyebarkan konten digital yang menarik dan inspiratif.
Mereka menggunakan platform seperti Instagram, Facebook, dan YouTube resmi milik dinas sebagai kanal utama untuk menyampaikan konten-konten tersebut ke publik.
Dalam setiap unggahan, Dispar Kukar berupaya tidak hanya menyajikan gambar atau video indah semata, tetapi juga menyisipkan narasi yang kuat mengenai nilai-nilai lokal, sejarah tempat, hingga cerita di balik kuliner dan kerajinan khas yang menjadi identitas daerah.
“Kami ingin membuat orang merasa penasaran dan terhubung secara emosional, dengan destinasi yang kami perkenalkan. Narasi yang kuat akan memberi pengalaman berbeda bagi audiens, bukan sekadar melihat foto, tapi juga memahami makna di baliknya,” jelas Ivan.
Baca Juga:
- Destinasi Baru, Taman Tanjong Tenggarong Jadi Primadona
- Taman Tanjong Dirancang Jadi Pusat Kegiatan Seni dan UMKM
- Dispora Kukar Dorong Pemuda Jadi Wirausahawan
Lebih lanjut ia menyebutkan, pendekatan promosi berbasis konten ini sudah menunjukkan hasil yang positif. Beberapa destinasi di kecamatan, yang sebelumnya kurang dikenal, kini mulai dilirik dan dikunjungi wisatawan berkat eksposur digital yang konsisten.
Ke depan, Dispar Kukar berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas konten digital yang diproduksi, termasuk menyasar format-format baru seperti video pendek, ulasan pengalaman wisata, hingga siniar (podcast) tematik.
Dispar juga membuka ruang kolaborasi yang lebih luas dengan komunitas lokal, agar promosi yang dilakukan bisa lebih menyentuh dan relevan dengan kondisi di lapangan.
“Kami ingin wisata di Kukar berkembang tidak hanya di level pusat kota, tapi menyebar merata ke seluruh pelosok kecamatan. Setiap daerah punya cerita, dan kami bertugas memastikan cerita itu bisa didengar oleh dunia luar,” tutup Ivan.
Dengan langkah ini, Dispar Kukar menegaskan komitmennya dalam membangun Pariwisata yang inklusif dan berkelanjutan, serta mendorong ekonomi kreatif berbasis potensi lokal di setiap wilayah kecamatan. (DETAKKaltim.Com/Adv./Dispar)
Penulis: Alim
Editor: Lukman
