
Abdul Giaz, anggota DPRD Kaltim melalui proses Pengganti Antar Waktu (PAW) menggantikan Saefuddin Zuhri dari Partai Nasdem. (foto: Lisa)
DETAKKaltim.Com, SAMARINDA: Abdul Giaz, influencer yang dikenal vokal dalam menyuarakan isu-isu infrastruktur di Benua Etam dan seringkali menyinggung kebijakan pemerintah, kini resmi menjabat sebagai anggota DPRD Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) melalui proses Pengganti Antar Waktu (PAW) menggantikan Saefuddin Zuhri.
Pelantikan ini menandai babak baru dalam kariernya, dari seorang pengkritik tajam di media sosial menjadi bagian dari pemerintahan yang akan turut mengambil keputusan.
Usai pelantikan, Giaz menyampaikan rasa syukurnya atas amanah yang diberikan. Saat ditanya mengenai sumpah jabatannya, ia menanggapi dengan penuh harapan.
“Bismillah, semoga sesuai dengan harapan masyarakat Kalimantan Timur,” ujar Giaz dalam Rapat Paripurna (Rapur) Ke-4 DPRD Kaltim, di Gedung Utama B Jalan Teuku Umar, Senin (10/2/2025).
Ketika disinggung mengenai gebrakan apa yang akan dilakukan setelah resmi menjabat, Giaz memberikan jawaban yang memancing rasa penasaran.
“Lihat saja nanti,” katanya sambil tersenyum.
Meski belum memberikan detail spesifik, jawaban tersebut menunjukkan bahwa ia telah mempersiapkan berbagai langkah strategis untuk menjawab tantangan di Kaltim.
Sebagai sosok yang dikenal aktif di dunia media sosial, Abdul Giaz menegaskan bahwa perannya sebagai anggota dewan tidak akan menghalanginya untuk tetap menjadi konten kreator.
“Harus wajib,” tegasnya, menandakan bahwa ia tetap ingin menjaga komunikasi dengan masyarakat melalui platform digital.
Giaz percaya bahwa media sosial adalah sarana penting untuk mendengar langsung aspirasi masyarakat, serta menyampaikan transparansi kinerjanya sebagai wakil rakyat.
Giaz, yang sebelumnya pernah mendapat sorotan karena kritik tajamnya terhadap Pemerintah Kota Samarinda, juga memberikan tanggapan santai terkait gaya komunikasinya tersebut.
“Bismillah bersama masyarakat, tetapi intinya, Bapak Walikota Samarinda mantap,” ucapnya.
Baca Juga:
- BREAKINGNEWS! Speed Boat Terbalik, 30 Orang Butuh Pertolongan
- Diwarnai Deklarasi, Puncak Peringatan HPN 2025 Dihadiri Tokoh Pers Senior
- Hibah Lahan Busang Dengen Diduga Ilegal
Pernyataannya ini menunjukkan bahwa meskipun ia tetap kritis, Giaz menghargai pentingnya kerja sama yang harmonis antara legislatif dan eksekutif demi kemajuan daerah.
Terkait dengan arahan dari partai politik yang mengusungnya, Giaz menjawab dengan singkat namun penuh makna.
“Yang penting aman. Ada banyak di kepala saya, tapi lihat saja nanti. Bismillah,” tutupnya.
Pelantikan Abdul Giaz di DPRD Kaltim membawa angin segar dalam dinamika politik di provinsi ini. Dengan latar belakang sebagai konten kreator yang dekat dengan masyarakat, Giaz diharapkan mampu menghadirkan pendekatan baru dalam menjalankan tugas legislatifnya.
Langkah Giaz ke dunia politik bukan hanya sekadar transisi dari dunia digital ke dunia legislatif, tetapi juga sebuah upaya untuk menjembatani aspirasi masyarakat dengan kebijakan pemerintah. (DETAKKaltim.Com)
Penulis: Lisa
Editor: Lukman