
Penjabat (Pj) Gubernur Kaltim Akmal Malik. (foto: Lisa)
DETAKKaltim.Com, SAMARINDA: Penjabat (Pj) Gubernur Akmal Malik menekankan pentingnya digitalisasi dalam tata kelola pemerintahan. Langkah ini dinilai sebagai upaya untuk meningkatkan transparansi, akuntabilitas, dan efektivitas dalam pelaksanaan program pembangunan.
Akmal juga menilai, digitalisasi memungkinkan pemerintah merekam seluruh proses yang telah dilakukan, sehingga evaluasi dan refleksi dapat dilakukan dengan lebih mudah, dengan digitalisasi sebagai kunci untuk memastikan apa yang telah dilakukan pemerintah terdokumentasi dengan baik.
“Dengan begitu, kita dapat lebih mudah melakukan musahabah dan mengevaluasi langkah-langkah yang sudah diambil. Tanpa pendekatan digital, sulit bagi kita untuk me-rewind apa yang telah terjadi,” tutur Akmal Malik beberapa waktu lalu.
Baca Juga:
- Sekda Kaltim Sorot Pengadaan Barang dan Jasa
- Peringatan Keras, Tersisa 62 Ekor Populasi Pesut Mahakam Kian Terancam Punah
- Mahkamah Agung Tanggapi Penangkapan Mantan Ketua PN Surabaya
Ia juga memberikan penghormatan kepada para pendahulu yang telah banyak berkontribusi terhadap pembangunan Kaltim.
“Selama 68 tahun ini, banyak hal yang telah diperbuat oleh pendahulu kita. Tugas kita sekarang adalah melanjutkan dan mempertajam apa yang sudah ada, memastikan setiap program memiliki output dan capaian yang jelas. Di sinilah digitalisasi akan berperan besar,” paparnya.
Dengan digitalisasi sebagai pendekatan utama, Akmal Malik yakin Kaltim dapat melanjutkan pembangunan dengan langkah yang lebih strategis, efisien, dan sesuai dengan kebutuhan masyarakat.
“Digitalisasi tidak hanya menjadi alat untuk mendokumentasikan kemajuan, tetapi juga sebagai landasan untuk merancang masa depan yang lebih baik.” tandasnya. (DETAKKaltim.Com)
Penulis : Lisa
Editor : Lukman