
Warga terlihat antusias mendengarkan penjelasan petugas dari BNNP Kaltim mengenai bahaya Narkoba bagai Kesehatan. (foto: Exclusive)
DETAKKaltim.Com, SAMARINDA : Berbagai upaya dilakukan pemerintah dalam rangka memberantas peredaran Narkotika dan Obat Berbahaya (Narkoba) di Kalimantan Timur (Kaltim), melalui Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP).
Salah satunya dengan terus melakukan penyuluhan dan kampanye anti Narkoba di tempat-tempat kegiatan masyarakat, seperti yang dilaksanakan di GOR Kadrie Oening, Samarinda, Minggu (27/10/2024) pagi.
Kegiatan kampanye anti Narkoba bertema “Kalimantan Timur Bersinar” (Bersih tanpa Narkoba) bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap bahaya Narkoba, dan juga untuk mendorong agar menerapkan gaya hidup sehat.
Pada kesempatan itu, Kepala BNNP Kaltim Brigjen Pol Rudi Hartono yang diwakili Tim Humas Ahmad Fadholi mengatakan, kampanye anti Narkoba ini akan terus menyasar pusat-pusat keramaian, terutama pada hari libur sebagai bagian dari instruksi Badan Narkotika Nasional (BNN) RI untuk memperluas jangkauan kampanye di area publik.
“Kami akan aktif mendatangi tempat-tempat keramaian, seperti GOR dan kegiatan Car Free Day untuk menyebarluaskan pesan hidup sehat tanpa Narkoba,” jelas Fadholi yang pernah bertugas di BNN Kota Samarinda.
Baca Juga:
- Terpidana Gregrorius Ronald Tannur Ditangkap Tim Kejaksaan di Surabaya
- Cagub Kaltim Nomor Urut 2 Senam Bersama Fokus for Harum
- Debat Pilgub Kaltim, Kandidat Perdebatkan Angka Pengangguran dan Silpa
Menurut Fadholi, pola pendekatan ini dilakukan mengingat sulitnya mengumpulkan masyarakat di hari libur, sehingga BNN perlu “menjemput bola” untuk menjangkau lebih banyak warga masyarakat.
Seperti kegiatan-kegiatan sebelumnya, pada kegiatan ini BNNP Kaltim yang mengajak Mahasiswa untuk ikut berpartisipasi dalam bentuk pemeriksaan kesehatan gratis kepada para pengunjung, menampilkan replika berbagai jenis Narkoba sebagai model pembelajaran.
“Kami ingin mendorong masyarakat agar menjalani hidup yang sehat dan produktif demi kesehatan mental dan terhindar dari Narkoba,” jelas Fadholi lebih lanjut.
Indah (28), yang berprofesi sebagai Guru di salah satu Sekolah Dasar swasta di Samarinda, mengatakan tertarik dengan kampanye ini. Indah mengungkapkan harapannya bisa bekerja sama BNNP dalam rangka memberikan pembelajaran terhadap murid-murid tentang bahaya Narkoba.
“Sebagai pendidik, kami masih awam terkait isu Narkotika. Kami berencana mengundang BNN untuk memberikan edukasi langsung kepada siswa,” kata Indah.
Kegiatan kampanye “Kalimantan Timur Bersinar” ini diharapkan tidak hanya menginspirasi masyarakat untuk hidup bebas Narkoba, tetapi juga memperkuat peran BNN dalam menciptakan generasi yang sehat dan produktif di Kaltim. (DETAKKaltim.Com)
Sumber: Rilis BNNP
Editor: Lukman