
Rudy-Seno terlihat begitu bersemangat memaparkan program kerjanya dalam Debat Pilgub Kaltim putaran pertama. (foto: Lisa)
DETAKKaltim.Com, SAMARINDA: Pembangunan tidak dapat hanya terfokus pada Ibu Kota Nusantara (IKN), tetapi juga menjangkau daerah terpencil. Untuk itu, Seno Aji, calon Wakil Gubernur dari Paslon nomor urut 2, menegaskan bahwa infrastruktur harus dikelola secara komprehensif.
Iapun menegaskan, melalui Program Jospol berbagai persoalan akan ditangani dalam lima tahun termasuk Jalan Tenggarong hingga Kutai Barat (Kubar).
“Melalui program Jospol, kami akan menangani berbagai persoalan infrastruktur, mulai dari air bersih hingga jalan,” kata Seno di Plenary Hall Sempaja, Samarinda, dalam Debat Pilgub, Rabu (23/10/2024) malam.
Ia menyoroti buruknya kondisi beberapa ruas jalan di Kutai Barat (Kubar), yang menurutnya membutuhkan perhatian serius.
Meski status jalan terbagi antara jalan daerah dan nasional, ia memandang bahwa Gubernur harus berinisiatif berdiskusi dengan Kementerian terkait, sembari terus memastikan semua jalan antarkabupaten dalam kondisi baik, termasuk di daerah terpencil.
Seno juga menekankan bahwa Pemerintah Provinsi harus lebih bijak dalam pemanfaatan anggaran, terlebih anggaran Kaltim cukup besar, sekitar Rp25 Trilyun.
“Bagaimana mungkin ada Silpa sebesar 6 Trilyun kembali ke Pemerintah Pusat? Kalau dimanfaatkan dengan baik, banyak persoalan bisa kita selesaikan,” ucapnya.
Namun, Hadi Mulyadi, calon Wakil Gubernur dari Paslon nomor urut 1, menyanggah pernyataan tersebut. Ia menegaskan bahwa kondisi jalan Provinsi sudah baik, dengan lebih dari 80 persen dalam kondisi baik.
Beberapa jalan yang belum terselesaikan adalah jalan dengan status non-Provinsi dan jalan Nasional. Perbatasan Kubar dan Kukar ditegaskan Hadi, sudah membaik.
Menanggapi hal itu, Seno Aji menilai bahwa dengan anggaran yang besar, seharusnya kondisi jalan Provinsi bisa mencapai 100 persen.
“Kita tidak boleh puas di angka 80 persen. Dengan Program Jospol, dalam lima tahun, kami akan memastikan semua jalan Provinsi dalam kondisi mantap,” tegasnya.
Baca Juga:
- Debat Pilgub, Hadi Sebut Kaltim Miniatur Indonesia
- Teras Samarinda Diawasi 24 Jam! Gerak Cepat Atasi Kerusakan Hingga Pencurian
- BREAKINGNEWS! Siswa SMA 8 Samarinda Terseret Ombak Pantai Manggar
Seno juga menekankan pentingnya sinergi dengan Pemerintah Pusat, sebagai perpanjangan tangan pusat, harus aktif meminta anggaran tambahan dari Kementerian PUPR.
Akhir kesempatan Rudy-Seno memastikan jalan dari Tenggarong hingga Kubar, sekitar 300 Kilometer, dalam kondisi prima, sebab perbaikan infrastruktur akan mempercepat mobilitas dan mendukung pembangunan daerah secara merata.
“Dengan perbaikan infrastruktur, waktu tempuh antarwilayah akan berkurang, dan manfaat ekonomi bisa dirasakan oleh semua masyarakat.” pungkasnya. (DETAKKaltim.Com)
Penulis : Lisa
Editor : Lukman