DETAKKaltim.Com, PPU : Ahli waris 22 kuburan tua milik warga di dalam lokasi PT Agra Bareksa Indonesia (ABI) di Kelurahan Bulumining, Kecamatan Penajam, Penajam Paser Utara (PPU) Kalimantan Timur, yang digusur tim pembebasan lahan perusahaan sebelumnya menemui manajemen PT ABI.
“Kami tidak pernah terlibat langsung dengan kegiatan yang pernah perusahaan sebelumnya lakukan,â€Â kata Arip, Humas PT ABI di lokasi pertemuan, Kamis (18/10/2018).
Meskipun 11 ahli waris yang mengaku sebagai pemilik kuburan menanyakan ke PT ABI, lanjut Arip, tapi pihak manajemen hanya berjanji membantu menyelesaikan persoalan yang dihadapi warga setempat. Selanjutnya akan mempertemukan dengan pihak pembebasan lahan yang tahu persis dengan masalah ini.
Koordinator pertemuan antara warga dengan pihak manajemen Abu Hamid serta warga sebagai ahli waris mengaku sangat kecewa dengan janji pihak manajemen, pasalnya mereka hanya terus menunggu janji  yang diberikan.
“Pertemuan hari ini belum menemui kepastian,†keluh Abu Hamid kepada DETAKKaltim.Com.
Sebelumnya sejumlah kuburan tua digusur perusahaan sebelum PT ABI. Awalnya sebanyak 38 makam, namun sekarang berdasarkan informasi yang dihimpun menyebutkan tinggal 20 makam saja. Pasalnya ada pihak yang telah menerima ganti rugi.
“Seharusnya sebelum perusahaan yang membebaskan lahan warga melakukan koordinasi dengan masyarakat serta kepala adat, jadi tidak timbul masalah di kemudian hari. Tapi hal tersebut tidak pernah dilakukan, akibatnya timbul masalah seperti sekarang ini,†lanjut Abu Hamid.
Pertemuan yang dikawal jajaran Polres PPU berlangsung aman. Selanjutnya warga sebagai ahli waris makam tua tersebut berharap masalah bisa cepat diselesaikan. (amran)
