Soal Masjid Al-Ikhlas, Anggota DPRD Bontang Minta Ketegasan Pemkot

DETAKKaltim.Com, BONTANG : Lokasi Masjid Al-Ikhlas yang beberapa waktu lalu menjadi sengketa, nampaknya belum usai. Anggota DPRD Kota Bontang Nursalam meminta ketegasan hukum dari pemerintah, untuk menyelesaikan permasalahan tersebut.

Anggota DPRD Bontang dari Partai Golkar itu mengatakan, permasalahan tersebut harus segera diselesaikan. Pasalnya, Gang yang menghubungkan Jalan Imam Bonjol dengan Jalan Ahmad Yani itu, turut ditutup warga. Sehingga pengendara tak bisa melintas di kawasan itu

“Segera melakukan langkah yang semestinya dan bisa dipertanggungjawabkan secara hukum,” tegasnya, Senin (17/05/2021).

Ia menjelaskan, jalan raya yang ada di kawasan itu dibangun dengan dana Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD), alias bukan dana pribadi atau kubu yang sedang bersengketa.

“Itu faktanya. Ketika ditutup, pihak yang menutup sebenarnya melangar hukum,” tambahnya dalam interupsi rapat penyampaian tanggapan dan jawaban fraksi-fraksi terhadap pendapat Wali Kota Bontang atas 6 Raperda berasal dari Dewan. Juga penyampaian tanggapan dan jawaban Wali Kota terhadap pemandangan umum fraksi-fraksi atas 5 Raperda dari Pemkot Bontang.

Wali Kota Bontang Basri Rasepun menjawab hal itu. Ia mengatakan telah memanggil kedua belah pihak yang bersengketa. Menurutnya, pemerintah sudah melakukan mediasi dan meminta agar penutup jalan dibuka.

“Kami sudah memanggil mereka beberapa waktu lalu. Menegaskan dan memperingati agar penutup jalan dibuka.” Jelas Wali Kota menandaskan. (DK.Com)

Penulis : SY

Editor   : Lukman